Jakarta, September 2023 – Chuo University adalah salah satu universitas bergengsi di Jepang yang berdiri sejak 1885. Awalnya, Chuo University bernama Igirisu Horitsu Gakko sebagai English Law School yang didirikan di Kanda-Nishikicho, Tokyo oleh 18 pengacara muda.
Dikutip dari laman resmi Chuo University, para pendiri percaya bahwa mempelajari hukum umum, yang berkaitan erat dengan realitas sosial, akan lebih berguna dalam membina individu di tengah masyarakat modern. Chuo University telah lama berupaya untuk membina individu yang memiliki profesionalisme tingkat tinggi untuk dapat berkontribusi pada masyarakat internasional. Selain itu, Chuo University juga akan terus berfokus pada pengembangan kurikulum yang membina para profesional global.
Pada Senin, 11 September 2023 lalu, 5 orang mahasiswa Chuo University berkunjung ke kantor foodspot yang terletak di Summitmas 1, Jakarta Selatan. Kunjungan yang berlangsung selama dua jam ini dihadiri oleh sejumlah karyawan foodspot dan CEO foodspot, Ken Aoyagi. Kunjungan tersebut merupakan bagian dari penelitian yang dilakukan oleh 5 mahasiswa yang hadir yang merupakan mahasiswa International Economics yang sudah memasuki tahun ketiga.
Kelompok mahasiswa yang berkunjung ke kantor foodspot merupakan kelompok yang penelitiannya berfokus pada penggunaan sampah plastik yang berlebihan. Terdapat dua kelompok lain yang juga menjadikan Indonesia sebagai lokasi penelitian dengan tema melimpahnya jumlah sampah di lautan dan kondisi lalu lintas di Indonesia.
Lebih lanjut, topik yang dibahas pada kunjungan lalu berkaitan dengan menumpuknya populasi sampah plastik di Asia. Namun, di antara negara-negara Asia, Indonesia menjadi salah satu negara penyumbang sampah plastik terbanyak. Sebagian besar sampah plastik yang ada berasal dari kemasan makanan pada layanan food-delivery. Hal inilah yang menyebabkan mahasiswa tersebut memilih Indonesia sebagai lokasi riset dan memilih foodspot sebagai salah satu narasumbernya.
Saat ini, sudah banyak cara yang dilakukan di beberapa negara untuk mengurangi penumpukan sampah plastik dari kemasan makanan. Misalnya saja, munculnya campaign-campaign baru yang bertujuan memberikan edukasi tentang dampak penumpukan sampah plastik dan memberikan persuasi untuk melakukan langkah kecil guna mengurangi penggunaan sampah plastik. Contoh aksi yang dimaksud adalah membawa botol minum sendiri, tidak menggunakan sedotan plastik, atau mengurangi pembelian makanan atau minuman yang menggunakan kemasan dari plastik.
Selain itu, terdapat aksi lain yang dianjurkan oleh mahasiswa dari Chuo University tersebut, yaitu penggunaan returnable packaging. Returnable packaging sendiri adalah kemasan untuk makanan atau minuman yang dapat digunakan berulangkali dan perlu dikembalikan ke pihak yang bertanggung jawab.
Dalam diskusi tersebut, Ken Aoyagi, CEO foodspot mengungkapkan, “Saat ini, saya rasa returnable packaging bukanlah jenis kemasan yang sering digunakan di Indonesia. Dilihat dari proses penggunaan sampai pengembalian kemasan, perlu dipertimbangkan penggunaan kemasan lain yang lebih simple dan efektif. Cara lain yang perlu dipertimbangkan adalah penggunaan disposable packaging yang sifatnya ramah lingkungan”.
Setelah agenda presentasi dan diskusi selesai, acara dilanjutkan dengan sesi tanya jawab antara mahasiswa dan CEO foodspot. Para mahasiswa sudah menyiapkan sejumlah pertanyaan yang berkaitan dengan bisnis yang dijalankan oleh Ken Aoyagi, yaitu PT Klik Eat Indonesia (foodspot) dan Klikspot. Foodspot sendiri adalah platform F&B yang berfokus untuk menyediakan kebutuhan konsumsi korporat. Sementara, Klikspot adalah platform yang menawarkan produk-produk jepang melalui event-event menarik.
Contoh pertanyaan yang diajukan seperti, alasan memilih Indonesia untuk memulai bisnis, kesulitan atau tantangan yang mungkin dihadapi oleh pebisnis Jepang yang memiliki perusahaan di Indonesia, dan beberapa saran terkait business development. Di akhir kunjungan, dilakukan sesi foto bersama dan survey oleh mahasiswa yang hadir kepada karyawan-karyawan foodspot. Survey yang dilakukan berupa penyampaian beberapa pertanyaan yang berkaitan dengan pengenalan returnable packaging dan penanggulangan penumpukan sampah plastik.
Tentang foodspot
foodspot adalah portal penyedia makanan dan minuman untuk korporat terbesar di Indonesia. Dimulai sebagai Klik-eat pada tahun 2012, foodspot menghubungkan katering UKM maupun restoran besar dengan korporat di seluruh Indonesia. foodspot secara resmi bermitra dengan berbagai restoran populer yang berlokasi di seluruh Indonesia dan dipercaya menjadi pemasok makanan dan minuman untuk pelanggan korporat terbesar di Indonesia. Saat ini, foodspot dipercaya oleh lebih dari 2000 perusahaan di Indonesia sebagai klien setia. Untuk informasi lebih lanjut, silahkan mengakses ke https://foodspot.co.id