Acara bakar-bakaran masih menjadi favorit kebanyakan orang untuk merayakan malam pergantian tahun baru karena rasanya yang lebih nikmat dan tentunya suasana yang dirasakan saat bakar-bakaran bersama kerabat terdekat. Banyak juga yang beranggapan kalau makanan yang dibakar memiliki kadar kalori yang lebih rendah dan tidak banyak terkena minyak sehingga akan lebih sehat jika dikonsumsi. Namun tidak sedikit pula yang beranggapan bahwa makanan yang dibakar justru memiliki lebih banyak potensi untuk menyebabkan penyakit kanker. Anggapan tersebut bukan tanpa alasan karena proses pembakaran makanan juga menimbulkan senyawa yang bisa menyebabkan kanker, seperti yang dituturkan oleh ahli gizi Dr. Marya Haryono, Sp.GK di acara Ayo Hidup Sehat.
Senyawa polycyclic acromatic hydrocarbon (PAH) dan heterocyclic amines (HCA) yang timbul saat lemak menetes ke bara panas dan asap yang timbul dalam proses pembakaran tersebutlah yang jadi salah satu penyebab timbulnya potensi kanker. Selain itu, timbul juga senyawa karsiogenik yang berasal dari protein.
Oleh karena itu acara bakar-bakaran makanan perlu disiasati supaya makanan yang kita bakar jadi lebih sehat dan aman dari penyakit. Berikut adalah 5 tips supaya acara bakar-bakaran tahun baru 2019 kamu bisa jadi lebih sehat.
1. Pilih daging bebas lemak
Makanan berprotein yang dibakar dapat menimbulkan senyawa karsiogenik, apalagi bila makanan tersebut terpapar panas berlebihan yang lebih dari 100 derajat celcius. Oleh karena itu usahakan untuk memilih jenis makanan yang memiliki lebih sedikit kadar lemak dan lebih mudah matang supaya paparan panas yang diterima tidak terlalu lama. Salah satu menu yang bisa menjadi alternative pilihan adalah ikan.
2. Gunakan bumbu yang bebas minyak
Makanan yang dibakar biasanya dianggap lebih sehat daripada makanan yang digoreng karena tidak banyak bersentuhan dengan minyak. Meskipun demikian, proses pembakaran yang dilakukan harus tetap dilakukan dengan benar supaya tetap sehat. Bahan yang dipilih untuk dijadikan bumbu harus diusahaakan sealami mungkin dan memiliki antioksidan untuk mengurangi munculnya senyawa kimia berbahaya. Makanan yang akan dibakar sebaiknya direndam dahulu di dalam bumbu dan usahakan untuk meniriskan semua sisa bumbu yang menempel untuk menghindari bumbu-bumbu dan lemak menetes ke bara api.
3. Jangan banyak asap
Bakar-bakaran memang tidak lengkap rasanya tanpa asap yang mengepul dari makanan yang kita bakar. Aroma sedap yang timbul dari asap bakar-bakaran membuat suasana perayaan tahun baru jadi makin ramai dan seru. Namun, ternyata justru banyaknya asap tersebut yang jadi penyebab timbulnya senyawa karsiogenik yang bisa menyebabkan penyakit kanker. Oleh karena itu kamu harus meminimalisir asap saat bakar-bakaran unuk mengurangi resiko kanker.
4. Buang bagian yang gosong dan pilih sayur sebagai sajian utama
Kulit memang sering jadi bagian favorit karena rasanya yang gurih. Akan tetapi, jika ingin lebih sehat, ada baiknya hindari mengonsumsi kulit dan buang bagian yang gosong. Mau lebih sehat? Kalau iya, hindari ikan, daging ayam, atau daging sapi. Melainkan sayuran. Rasanya nggak kalah enak dan kaya akan serat, lho.
Jadi tahun bakar kali ini kamu mau bakar apa? Jangan lupa ikutin tips di atas ya supaya bakar-bakarannya bisa lebih sehat.